TAPANULI SELATAN,- Beredarnya video salah satu mantan bupati tapsel inisial SP memberikan kata sambutan di acara Reses kegiatan salah satu DPRD SUMUT Samsul Qomar di Pargarutan Baru, Kelurahan Pasar Pargarutan Kab. Tapsel.
Dalam kata sambutan SP di daerah Pargarutan Baru tersebut bahwa pernah mendengar belakangan ini di Pengajian Akbar, "datang jawabannya, ah ngapain datang anda kesitu, nggak jelas itu warga pargarutan katanya", sambil mempertanyakan kebenaran informasi yang didapati SP kepada masyarakat yang ikut dalam acara Reses DPRD SUMUT SAMSUL QOMAR, Salah seorang warga Pargarutan menjawab yang diduga mantan anggota DPRD Tapsel menjawab ada, "Ada dirumah saya di tanah saya lagi pak", SP bertanya lagi "andigan i" (kapan itu) 2 minggu na lewat arokku ateh ( 2 minggu yang lalu kira-kira kalau tidak salah), natola sumbayang buseng pejabat i di bagas ku (tidak boleh sholat pejabat itu di rumah saya), SP bertanya lagi kepada warga, apakah acara pengajian akbar, BKMT ( Badan Komunikasi Majelis Taklim), jawab masyarakat serentak benar atas kejadian tersebut mengucapkan ada, Pungkasnya.
SP berujar mari kita doakan para pejabat seperti itu agar kembali kejalan yang benar, kejadian tersebut SP mengira itu hanya isu belaka saja, SP juga melanjutkan bahwa pernah mendengar informasi dengan menyebutkan "ngapain datang kesitu, orang pargarutan itu penipu atau nggak jelas", masyarakat menjawab dan meralat bahasa SP dengan menyebutkan bahwa yang dimaksud pejabat tersebut di waktu pengajian akbar bahwa orang-orang Pargarutan itu orangnya baik-baik begitunya pak.Jelasnya.
Awak media mengkonfirmasi salah satu Ketua Panitia Pengajian Akbar yang bernama Hendra Siregar yang beralamatkan pargarutan baru,lingkungan 4 (empat) kelurahan pasar pargarutan,kec Angkola timur Kab. tapsel membenarkan bahwa ada acara Pengajian Akbar yang dilaksanakan di lingkungan mereka, Hendra juga menjelaskan bahwa ada sedikit yang harus kita perbaiki dari pengakuan bapak SP yang kita kenal salah satu mantan pejabat Tapsel tersebut mungkin informasi yang didapat beliau itu salah dan tidak benar, seharusnya beliau juga ke pihak panitia pengajian akbar sebelum mengutarakan itu di depan masyarakat, begitu juga dengan ibu inisial H.H dan juga kita kenal bahwa beliau juga mantan salah satu pejabat DPRD Tapsel dimasa bapak SP, bahwa pengakuan ibu tersebut kami duga terlalu baper (bawa perasaan) pada kenyataanya bahwa, tidak ada yang menolak shalat di rumah beliau. Hasil kesepakatan panitia dan para tamu karena waktu shalat masih kurang beberapa menit lagi makanya didahulukan makan, setelah selesai makan akhirnya para tamu shalat di tempat kami makan siang,Tandasnya.
Awak media mencoba mengkonfirmasi SP dan HH pada hari Kamis,(26/10/2023) melalui WhatsApp terkait video yang beredar di medsos Facebook inisial MH, dalam kegiatan reses Samsul Qomar, namun ke 2(dua) tersebut tidak menjawab sampai berita ini naik ke publik.*(AIS)
0 Komentar